Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Pengalaman Saya Perpanjang SIM C di BG Junction yang ada Dramanya

Disini saya akan menceritakan pengalaman saya proses perpanjangan SIM C di BG Junction di kota Surabaya yang memang ada sedikit bumbu dramanya kalau menurut saya hehehe. Jadi disini, SIM C saya sudah habis tanggal sekian, bulan sekian, tahun 2021. Sekitar tiga bulan sebelum masa SIM C habis, saya cari-cari info di internet tentang informasi perpanjangan SIM C di Surabaya. Katanya ada aturan baru untuk perpanjang SIM yang masa 5 tahunan kayak pemilu itu. Dan setelah saya kumpulkan beberapa referensi, dan sebagian besar dapat informasi dari instagram @satpascolombo_sby dengan syarat perpanjangan SIM C sebagai berikut :

  1. Fotocopy KTP sebanyak 3 lembar
  2. Surat keterangan sehat
  3. Hasil Tes Psikologi 
  4. SIM lama Asli dan Fotocopy 3 lembar untuk jaga-jaga

Sayapun segera set alarm sebulan sebelum masa SIM C habis. Namun pada saat itu kok alarmnya gak berbunyi? Untung saja aku ingat masalah SIM ini. Dan saya cari info tempat perpanjang SIM, baik di corner maupun lewat SIM keliling. Dan ternyata oh ternyata, ada aturan kalau di SIM corner hanya bisa perpanjang di masa tenggang. SIM Corner H-3, SIM Keliling H-1, dan Satpas Colombo H-14 (info dari IG satpas colombo). Waduh kok mepet gini ya? Perasaan dulu gak gini deh, bisa perpanjang sebulan sebelum masa SIM habis. Apa gara-gara pandemi. Mbuhlah, mau gak mau saya harus ikuti aturan itu.

Awalnya saya berencana ke satpas colombo karena bisa dilakukan di H-14. Tapi masalahnya hanya buka di jam kerja. Sayapun agak malas ijin keluar saat jam kerja, soalnya nggak enak aja sama bos. Jadi saya mengalihkan rencana perpanjang SIM di SIM corner antara Siola dan BG Junction. Awalnya saya pilih Siola biar bisa hemat parkir (berapa ya saya kurang tau kalau sekarang). Untuk SIM Corner di Siola ternyata di hari Minggu tutup. Dan untuk BG Junction minggu masih buka meski saya agak keberatan dengan biaya parkir 5 rebu.

Oke, tepat di H-3 (pas hari Minggu) sekitar jam 10:30 saya bergegas untuk berangkat ke SIM corner BG Junction. Betapa lupanya saya, untuk fotocopy KTP dan SIM yang saat di hari Minggu kebanyakan tempat fotocopy tutup. Untung aja ada satu tempat fotocopy buka. Alhamdulillah… Kemudian saya agak tergesa-gesa menuju BG Junction karena takut antri banyak dan dibatasai 25% kalau ndak salah.

Suasana ruangan sim corner di BGJunction Surabaya

Setelah sampai di parkiran dalam BG Junction, saya masuk pintu Mall yang cukup sepi pengunjungnya. Sayapun nyari-nyari tempat SIM cornernya. Untung aja ada satpam yang bisa ditanyai, ternyata tempat SIM cornernya ada di lantai atas (maaf lupa lantai berapa). Setelah masuk pintu tempat SIM corner yang ternyata sepi (jadi aman deh), saya ditanyai petugas mau apa mas? mau perpanjang sim pak jawabku. Siapkan SIM C asli, fotokopian SIM dan KTP ya mas? baik pak. Kemudian saya tunggu sebentar lalu dipanggil lagi. Sudah ada surat kesehatan? belum pak. Oke masnya bisa ke lantai atas lagi untuk cek kesehatan dan tes psikologi sambil menyodorkan nomor antrean. Sayapun agak bingung nyari tempatnya, untung aja ada satpam di lantai atas yang bisa ditanyai. Maklum karena saya bukan anak Mall jadi agak bingung juga sih.

Nomor antrian perpanjangan sim c corner di BG Junction Surabaya

Setelah menemukan tempat cek kesehatan dan tes psikologi di pojokan dalam yang suasana sepi sekali. Tiba-tiba ada orang keluar (bikin kaget aja) menanyai saya, mau cek kesehatan mas? iya mas jawabku. Disini saya dimintai fotocopy KTP kalau gak salah. Dan saya pun dites kesehatannya seperti tes tekanan darah, tes penglihatan, dan berat badan. Hasilnya normal. Dan untuk biaya cek kesehatan disini sebesar Rp 40.000. Kemudian saya diarahkan untuk tes psikologi di tempat sebelahnya.

Layanan psikotes dan cek kesehatan sim corner BG Junction Surabaya

Mbak, saya mau tes psikologi? saya bilang. Oke mas, silahkan isi data dulu ya mas. Kemudian isi pertanyaan disini dengan centang Iya atau Tidak. Dan untuk biaya tes ini sebesar Rp 50.000 dan menyerahkan fotocopy KTP. Sayapun mulai mengisi jawaban tes Psikologi ini. Salah satu tes pertanyaan yang cukup lucu, Apakah anda risau memikirkan masalah keuangan dan ekonomi? Apakah anda sering berak dalam satu bulan ini? Saya jawab sesuai yang saya alami deh. Setelah selesai saya kumpulkan (jadi keinget sekolah). Oh iya, di ruangan tes psikologi ini ada dua orang termasuk saya. Untuk tes Psikolgi SIM A dan B mungkan saja pertanyaannya berbeda. Setelah lolos tes Psikologi, saya kembali lagi ke SIM corner untuk menyerahkan ke bapak tadi. Dan ditanyai golongan darahnya apa.

Selanjutnya saya diarahkan untuk mengisi formulir data diri permohonan perpanjangan SIM C. Tenang aja, disana ada contoh pengisian formulirnya. Setelah mengisi formulir, kemudian saya serahkan ke tempat penyerahan di sebelah tempat pengisian formulir. Di tempat penyerahan formulir ini dikenakan biaya perpanjangan SIM C sebesar Rp 75.000 Setelah itu saya menunggu panggilan untuk foto.

Setelah beberapa menit menunggu saya dipanggil untuk di foto. Dan ternyata hasil fotonya kurang bagus jadi ada bagian yang ilang gitu karena baju saya sama background foto sama-sama berwarna biru. Akhirnya saya minta foto ulang dengan mengenakan jaket abu-abu. Dan bisa. Meski hasil fotonya kurang ganteng padahal aslinya ganteng. Setelah foto, saya dipandu untuk scan semua sidik jari (kanan dan kiri totalnya ada 10 jari). Kemudian saya diminta memastikan data diri saya benar atau tidak. Setlah itu saya menunggu lagi untuk cetak SIM C.

Beberapa menit berlalu, saya dipanggil untuk mengambil SIM C nya. Ketika serah terima SIM C nya. Bapaknya bilang kalau SIM nya dijaga dengan baik-baik. Lebih baik SIM nya di bungkus mika plastik atau sekalitan di laminating. Karena memang saya lihat di kartu SIM nya ada plastik yang sebagian terbuka dan ini jangan sampai terbuka semua. Untuk sementara saya bungkus plastik eceran kemudian saya isolasi perekat. Malas juga untuk laminating. Dan bapaknya berpesan untuk foto SIM sama KTP berjejer untuk jaga-jaga buat bukti jika SIM hilang.

Sekitar jam 12:30 saya memutuskan untuk pulang ke rumah, capek juga ternyata tapi lumayan dapat wawasan baru perpanjang SIM C di SIM corner BG Junction. Berikut rincian biayanya :

  • Cek Kesehatan 40 ribu
  • Tes Psikologi 50 ribu
  • Biaya perpanjang SIM C 75 ribu
  • Parkir dalam Mall BG Junction 5 ribu
  • Biaya Fotokopi sekitar 4 ribu

JADI Total biaya Rp 174.000

Mungkin cukup itu saja cerita saya perpanjang SIM C disini. Maaf jika ada salah kata dari saya. Terima kasih telah membaca cerita saya ini dengan seksama.

Irfan P
Irfan P Blogger, Graphic Designer, Front End Web Developer

1 komentar untuk "Pengalaman Saya Perpanjang SIM C di BG Junction yang ada Dramanya"